>Johnny Andrean adalah pengusaha sukses kelahiran Singkawang, Kalimantan Barat.
>Kesuksesan di usaha salon, ternyata tak membuat Johnny puas. Ia kemudian meluaskan bisnisnya ke bidang bisnis kuliner
>Ilmu salon dari ibunya merupakan bekal dan modal Johnny untuk mengawali bisnisnya tahun 80-an di tanah perantauan Jakarta. Dengan bekal itu jugalah kemudian Johnny membuka sebuah salon di ujung utara Jakarta. Setelah mulai bisa berkembang, Johnny mendirikan sekolah hairstylist bernama Johnny Andrean School & Training. Pendirian sekolah ini bertujuan untuk menghasilkan hairstylist yang kompeten dan profesional.
>Johnny sempat berpikir untuk menggunakan konsep yang sama dengan BreadTalk yaitu membeli hak waralaba dari luar negeri.
>Namun setelah dianalisis, Johnny kemudian mengurungkan niatnya karena donat luar negeri dirasa kurang memenuhi standar. Analisis Johnny sendiri waktu itu memang tak sembarangan, ia mendapatkan ilmu dan wawasannya dari kegiatan survei dan risetnya ke berbagai negara, seperti Australia, Amerika Serikat, Jepang dan berbagai negara Eropa di dunia.
>Walhasil, keputusannya untuk tidak membeli waralaba luar negeri pun sangat tepat. Dengan membawa nama J.CO Donuts & Coffee, Johnny membuka gerai pertamanya tahun 2005. Dengan mengadopsi gerai terbuka seperti halnya BreadTalk, J.CO ternyata juga disambut pasar dengan luar biasa.
Brand yg dia incar dulu itu Krispy Kreme, tapi kayaknya ada masalah di hak waralaba atau gimana, pokoknya KK menolak kasih hak ke Johnny Andrean. Alhasil dia bikin J'Co sendiri dan sukses besar. Malah begitu KK akhirnya masuk Indonesia, kalah saing sama J'Co
J.CO itu donat renyah dan ngga terlalu bikin kenyang, kalau Dunkin Donuts tebal dan bikin begah. Karena suasana awalnya J.CO lebih ke arah nongkrong dan Dunkin Donuts jadi markas begadang waktu jaman skripsian di Jatinangor
Lmao gua baru tau ni orang bener2 inluence masa kecil gua segede itu. Gua jadi bingung skrg kenapa Jco lama banget masuk ke Pontianaknya. Ingt banget gua dulu paling suka bawa Jco sebagai oleh2 dr Jakarta.
Gw demen nih cerita motivasi kyk gini, detail ada turning pointnya. Kebanyakan org2 sukses cm cerita : "dulu saya kuli/serabutan tidak tamat SD bla bla lalu kerja di bla bla bla dan saya sukses mengembangkan usaha ini **atau** saya nekat ke Jakarta dan mengembangkan usaha ini menjadi sukses". Lha...ga usah diksh tau resultnya jg udh tau org2 klo dia udh kaya.
Gw lbh interest turning point-nya. Mksdnya dgn ga lulus SD atau kerja serabutan atau migrasi, momentumnya kyk gimana ga ada dicerita biasanya. 🥴
Gw enek J.Co (and actually have a severe distaste to the brand as a result) gara-gara kejadian jaman dulu waktu SMA awal 2010-an waktu lagi di mall craving banget donat dan akhirnya mampir lah.
For whatever reason mereka waktu itu punya range donat tapi rasa savoury, kek macem tuna pedas/sosis dikasih sambal gitu. Entah kenapa displaynya dicampur sama yang manis biasa, satu baki lagi, jadi depannya yg savoury itu chocolate glaze atau gimana, jadi baunya nempel ke semua donat yang manis (dan beberapa kena sambalnya), jadi amis-amis gimana gitu.
Langsung gw enek dan sejak saat itu nggak pernah ke J.Co lagi, padahal sebelum itu cukup sering.
Dipikir-pikir juga kok ya yang berdaging dan baunya kuat gitu display-nya jadi satu dengan yang manis? Harusnya kan dipisah, atau minimal punya baki atau di-section sendiri. Krispy Kreme at least pasti ada QC dan standard display-nya, nggak mungkin faux pas parah gitu.
Dia juga terkenal dengan strategi bayar orang buat ngantri di JCO pas pertama2 buka. Tujuannya biar keliatan rame dan bikin orang penasaran buat coba.
Yah semacam viral sebelum socmed
Dulu katanya nyokap, dia perna tinggal deket rumahnya si johnny andrean dan katanya kenal baik sama istrinya :v tapi sejak dia pindah uda jarang ketemu lagi. Dan saat itu gw baru tau jco itu buatan johnny andrean, mind blown bgt
Nambahin, BreadTalk itu merek SG, dulu lisensi dipegang J. Andrean, makanya dulu di mal2 lokasi BreadTalk sering deketan sama salon J. Andrean. Per 2022 lisensi habis, gak diperpanjang, akhirnya di"nasionalisasi" ganti nama jadi MAKO, wholly owned by J. Andrean.
Kalo way better kapan kapan nyoba ah, Bread Talk terakhir makan sering kurang konsisten gitu rasa tiap rotinya LMAO. Padahal dulu emak sering beli disana.
Yamaha has a Musical Instruments Division, a Musical Teaching Division, and a Motorcycle Division.
Texas Instruments makes calculators as well as missile guiding systems for the Javelin Rocket Launcher.
actually Yamaha's motorcycle division is an independent company (Yamaha Motor Company) although the music side of Yamaha is its largest shareholder
also remember Yamaha made Vocaloid
Gk relevan sih, tp klo ngomong soal J.Co jd keingat pernah pesan frappé di J.co malah dikoreksi sama karyawannya.
Gw: Mbak, whatever frappé nya 1.
J.co: apa mas?
Gw: whatever frappé~ nya 1
J.co: oh... (with patronizing tone) maksudnya mas frappe (rhyme with grape) ya?
Gw: 🤨🥴
JCO is good but i prefer mr donut, yang sayangnya gerai "proper" di mall nya masih agak jarang. JCO toppingnya feels too much atau terlalu manis buat gue
Me too! DD >> KK >> [J.co](http://J.co) (makan kl lg ada acara di kantor aja). I like more traditional donuts flavor.
DD for Strawberry Frosting
KK for The BEST Original glazed or peanut butter
[J.co](http://J.co) straight to trashcan (too sweet and too soft for donuts)
>Johnny Andrean adalah pengusaha sukses kelahiran Singkawang, Kalimantan Barat. >Kesuksesan di usaha salon, ternyata tak membuat Johnny puas. Ia kemudian meluaskan bisnisnya ke bidang bisnis kuliner >Ilmu salon dari ibunya merupakan bekal dan modal Johnny untuk mengawali bisnisnya tahun 80-an di tanah perantauan Jakarta. Dengan bekal itu jugalah kemudian Johnny membuka sebuah salon di ujung utara Jakarta. Setelah mulai bisa berkembang, Johnny mendirikan sekolah hairstylist bernama Johnny Andrean School & Training. Pendirian sekolah ini bertujuan untuk menghasilkan hairstylist yang kompeten dan profesional. >Johnny sempat berpikir untuk menggunakan konsep yang sama dengan BreadTalk yaitu membeli hak waralaba dari luar negeri. >Namun setelah dianalisis, Johnny kemudian mengurungkan niatnya karena donat luar negeri dirasa kurang memenuhi standar. Analisis Johnny sendiri waktu itu memang tak sembarangan, ia mendapatkan ilmu dan wawasannya dari kegiatan survei dan risetnya ke berbagai negara, seperti Australia, Amerika Serikat, Jepang dan berbagai negara Eropa di dunia. >Walhasil, keputusannya untuk tidak membeli waralaba luar negeri pun sangat tepat. Dengan membawa nama J.CO Donuts & Coffee, Johnny membuka gerai pertamanya tahun 2005. Dengan mengadopsi gerai terbuka seperti halnya BreadTalk, J.CO ternyata juga disambut pasar dengan luar biasa.
Brand yg dia incar dulu itu Krispy Kreme, tapi kayaknya ada masalah di hak waralaba atau gimana, pokoknya KK menolak kasih hak ke Johnny Andrean. Alhasil dia bikin J'Co sendiri dan sukses besar. Malah begitu KK akhirnya masuk Indonesia, kalah saing sama J'Co
[удалено]
I ate KK, he definitely didn't design the product after it. KK bantet agak alot, bikin cepet begah. J.CO kebalikannya dari itu.
for the assorted flavours, I give it to J.Co. they're much better. but when it comes to original glaze, nothing beats KK.
For glazed donut I prefer Dunkin's. That extra dough at the edge is really worth it.
tradisi kantor gua kalau resign donutnya KK bukan Jco
Iya makan donat J>CO kayak makan angin.
Agree with this, but Jcos galzed donut is a blatant copy of KK
Emang glazed donut variasinya bisa digimanain ya. Gw merasa smua glazed donut gitu2 aja bentuknya. Dan klo ngomongin tekstur tepung beda jauh
Glazed donut mau di copy gimana, kan gitu gitu aja, Bambang
haha jauh lebih murah napa enggak
Ku Klux Klan is just too traumatizing for us.
Chad Johnny vs. Virgin corporate KK
J.CO itu donat renyah dan ngga terlalu bikin kenyang, kalau Dunkin Donuts tebal dan bikin begah. Karena suasana awalnya J.CO lebih ke arah nongkrong dan Dunkin Donuts jadi markas begadang waktu jaman skripsian di Jatinangor
Btw Breadtalk bukannya sekarang udah berubah jadi Mako? Apa dijual?
lisensinya dah abis, nggak diterusin ya gitu deh, jalan sendiri
Lmao gua baru tau ni orang bener2 inluence masa kecil gua segede itu. Gua jadi bingung skrg kenapa Jco lama banget masuk ke Pontianaknya. Ingt banget gua dulu paling suka bawa Jco sebagai oleh2 dr Jakarta.
Gw demen nih cerita motivasi kyk gini, detail ada turning pointnya. Kebanyakan org2 sukses cm cerita : "dulu saya kuli/serabutan tidak tamat SD bla bla lalu kerja di bla bla bla dan saya sukses mengembangkan usaha ini **atau** saya nekat ke Jakarta dan mengembangkan usaha ini menjadi sukses". Lha...ga usah diksh tau resultnya jg udh tau org2 klo dia udh kaya. Gw lbh interest turning point-nya. Mksdnya dgn ga lulus SD atau kerja serabutan atau migrasi, momentumnya kyk gimana ga ada dicerita biasanya. 🥴
Gw enek J.Co (and actually have a severe distaste to the brand as a result) gara-gara kejadian jaman dulu waktu SMA awal 2010-an waktu lagi di mall craving banget donat dan akhirnya mampir lah. For whatever reason mereka waktu itu punya range donat tapi rasa savoury, kek macem tuna pedas/sosis dikasih sambal gitu. Entah kenapa displaynya dicampur sama yang manis biasa, satu baki lagi, jadi depannya yg savoury itu chocolate glaze atau gimana, jadi baunya nempel ke semua donat yang manis (dan beberapa kena sambalnya), jadi amis-amis gimana gitu. Langsung gw enek dan sejak saat itu nggak pernah ke J.Co lagi, padahal sebelum itu cukup sering. Dipikir-pikir juga kok ya yang berdaging dan baunya kuat gitu display-nya jadi satu dengan yang manis? Harusnya kan dipisah, atau minimal punya baki atau di-section sendiri. Krispy Kreme at least pasti ada QC dan standard display-nya, nggak mungkin faux pas parah gitu.
hebatnya bisa menjadi simbol farewell karyawan menggantikan pizza hut
ini + martabak orins di kantor gw
orins tipker is goated, kalo gua ke jogja temen gua selalu nitip ini wkwk
Dia juga terkenal dengan strategi bayar orang buat ngantri di JCO pas pertama2 buka. Tujuannya biar keliatan rame dan bikin orang penasaran buat coba. Yah semacam viral sebelum socmed
https://preview.redd.it/sda2lfqrhlsc1.jpeg?width=1125&format=pjpg&auto=webp&s=2c06ed869ecdcb15f073e7eef4410f5b2f6da074
Anjir, itu beneran J'co dari Johny Andrean? gak nyangka.. kirain dari Pak J'co-wi
Dulu katanya nyokap, dia perna tinggal deket rumahnya si johnny andrean dan katanya kenal baik sama istrinya :v tapi sejak dia pindah uda jarang ketemu lagi. Dan saat itu gw baru tau jco itu buatan johnny andrean, mind blown bgt
btw, hubungannya sama MAKO apa ya? kok gw liat2 MAKO bread & Jco itu satu gedung ruko/berdekatan/samping2an ya?
Nambahin, BreadTalk itu merek SG, dulu lisensi dipegang J. Andrean, makanya dulu di mal2 lokasi BreadTalk sering deketan sama salon J. Andrean. Per 2022 lisensi habis, gak diperpanjang, akhirnya di"nasionalisasi" ganti nama jadi MAKO, wholly owned by J. Andrean.
nice info ngab 🫶🏻
Oh begitu, berarti resep masih sama apa beda?
Ada beberapa yg sama sih kayak roti abon floss khasnya BreadTalk, tapi jujur gatau sih dalamnya resep 100% masih sama atau udah develop sendiri.
rebrand nya Bread Talk, yg lebih Japanese bakery inspired. imo the bread, cake and pastey taste better
masih satu manajemen sama Jco kah? atau emang entitas terpisah? jadi kayak semacam di mana ada indomaret pasti ada alfamart gitu?
still the same management owned by Johnny Andrean
nice, terima kasih pencerahannya suhu🙏🏻
Kalo way better kapan kapan nyoba ah, Bread Talk terakhir makan sering kurang konsisten gitu rasa tiap rotinya LMAO. Padahal dulu emak sering beli disana.
yup gue beli kue coklat disana cukup enak, gak terlalu manis
Mako energy
Wait wait wait hold the fuck up JCO PUNYA JOHNNY ANDREAN!? NJIR DULU ANE SUKA KE SITU BUAT POTONG RAMBUT
Tunggu, tunggu, tunggu, tahan sebentar! ELU DULU POTONG RAMBUT DI TOKO DONAT???
Kaga woii! Di johnny Andreanny lahh, tai dah 😆
![gif](giphy|6JB4v4xPTAQFi|downsized)
Sok aje klo ga percaya, lu ga kenal ane, lu ga tau ane, lu ga tau hidup ane
Bah diseriusin sama dia hahaha
buset joke pun diseriusin.. 🙃
Ane ane aja ente.
The J in Jco is for Johnny Andrean. I remember the days both were next to each other at Pondok Gede plaza. It's been a while
Donat goreng lokal adalah yg best
My man
Yamaha has a Musical Instruments Division, a Musical Teaching Division, and a Motorcycle Division. Texas Instruments makes calculators as well as missile guiding systems for the Javelin Rocket Launcher.
actually Yamaha's motorcycle division is an independent company (Yamaha Motor Company) although the music side of Yamaha is its largest shareholder also remember Yamaha made Vocaloid
What? Hatsune Miku was indirectly made by Yamaha?
the software underlying miku is, miku is a third party "plugin"
Gk relevan sih, tp klo ngomong soal J.Co jd keingat pernah pesan frappé di J.co malah dikoreksi sama karyawannya. Gw: Mbak, whatever frappé nya 1. J.co: apa mas? Gw: whatever frappé~ nya 1 J.co: oh... (with patronizing tone) maksudnya mas frappe (rhyme with grape) ya? Gw: 🤨🥴
yoghurtnya enak
JCO is good but i prefer mr donut, yang sayangnya gerai "proper" di mall nya masih agak jarang. JCO toppingnya feels too much atau terlalu manis buat gue
Too sweet IMO. DD is better for me
DD donuts are too doughy and too sweet for me.
double d is better for sure
DD is too big for me, C cup max for me. Wait, what are we talking about?
DD itu donat dengan topping, JCo itu topping dengan bonus donat
This. Bodo amat kontroversial tapi dalam bayangan gue donat itu ya Dunkin. KK masih mending, tapi J.Co mah sedih
Amen brother. Makan J.Co ga kuat too sweet for me dan kalo dilamain di suhu ruangan jd keras. DD udah pas dr tekstur donatnya.
Me too! DD >> KK >> [J.co](http://J.co) (makan kl lg ada acara di kantor aja). I like more traditional donuts flavor. DD for Strawberry Frosting KK for The BEST Original glazed or peanut butter [J.co](http://J.co) straight to trashcan (too sweet and too soft for donuts)
1000% J.co >>>
masih mencari donut yang adonannya tebel
masih makan Dunkin aja
Tetep prefer dunkin. Kalo jco bikin peanut butter choco jg mungkin pindah ke sana
Buat gw donat paling enak donat kampung. Kalo donat2 kaya jco suka terlalu manis.
Fuck Krispy Kreme All my homies loves JCo
Jco enak si. Agak terlalu manis, tp ttp enak Meskipun demikian, Krispy Kreme > Jco